![]() |
| Proses awal kepingan besi yang sudah dipotong dipanaskan dengan bara api yang panas sehingga besi akan mudah dibentuk selama beberapa menit |
![]() |
| Setelah itu proses pemipihan besi yang memerlukan tenaga yang kuat keseluruh bagian golok |
![]() |
| Pemipihan juga mengkonsentrasikan pada bagian bawah golok yang akan menjadi mata goloknya agar lebih pipih |
![]() |
| Proses pemanasan pada besi dilakukan untuk kedua kalinya agar menghasilkan golok yang lurus dan rapih |
![]() |
| Pembentukan golok dengan tetap dipanaskan sebelumnya sambil dipipihkan agar lurus dan pipih sempurna |
![]() |
| Pengecekan lurus tidaknya permukaan golok dengan cara seperti ini merupakan cara yang efektif |
![]() |
| setelah sempurna, proses penyepuhan dilakukan dengan dicelupkan ke air |
![]() |
| selanjutnya tahap penghalusan keseluruhan permukaan golok dengan gerinda |
![]() |
| Proses ini dilakukan secara terus menerus dikedua sisi hingga pada mata golok (bagian bawah) akan terlihat permukaan yang lebih mengkilat dan tajam |
![]() |
| Selanjutnya proses pemasangan gagang dan serangkanya yang terbuat dari kayu. |
![]() |
| Dan golok siap untuk dipasarkan dan dipergunakan |











Tidak ada komentar:
Posting Komentar